# Prank…. Arruna melempar ponselnya hingga membentur dinding, tepat disamping Mahendra berdiri. Mahendra hanya diam menatap Arruna dengan tatapan datar sementara Arruna menatapnya dengan tatapan kesal. “Kau tidak memiliki hak untuk memasang aplikasi pelacak di ponsel yang aku gunakan! Ponsel itu adalah milik pribadiku, apa kau penguntit?” Mahendra menarik napas panjang. “Aku melakukannya karena khawatir denganmu, bagaimana kalau kau pingsan atau tiba-tiba mimisan parah di suatu tempat dan tidak ada yang menolongmu? Bagaimana kalau terjadi sesuatu kepadamu? Aku bersumpah kalau aku tidak melakukannya untuk niat lain,” ucap Mahendra mencoba membela diri. Arruna menatap suaminya dengan tatapan tajam. “Aku tidak membutuhkan perlindungan darimu. Aku juga tidak membutuhkan bantuan darim