When you visit our website, if you give your consent, we will use cookies to allow us to collect data for aggregated statistics to improve our service and remember your choice for future visits. Cookie Policy & Privacy Policy
Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
Malam ini adalah malam terburuk bagi Rain. Kedua matanya ditutup kemudian dibuka dan menatap hal buruk yang sama sekali tak pernah terbayang dalam pikirannya, yaitu melihat kembali sosok lelaki yang paling Rain benci dalam hidupnya. Siapa lagi kalau bukan Dika, perenggut kesuciannya. Hari yang terasa seperti mimpi buruk. Bayankan saja, belum selesai rasa khawatir Rain. Tiba -tiba saja, Rain dikejutkan bahwa ia sudah SAH menikah dengan lelaki yang menghisap madunya. Setelah acara ijab kabul selesai. Reni dan Hendi selaku pemilik rumah pun mengajak para tamunya untuk mencicipi makanan yang telah disediakan. Ada beberapa masakan yang dibuat sendiri oleh Reni dan ada juga makanan yang memang di pesan khusus dari restauran yang tak jauh dari perumahannya. Dua keluarga besar yang tak kenal i