16. Enam Belas

1253 Words

Setelah menemui Liyan, Andre langsung pulang. Kekasihnya itu sedih, menangis dan menumpahkan semua yang ia rasakan dalam pelukan Andre. Lelaki itu pun tidak kaget dengan reaksi orang tua kekasihnya. Orang tua mana yang tidak marah jika anak mereka disakiti. Selama bersama Liyan, Andre mengkhawatirkan Ana. Dia sendiri bingung dengan perasaanya. Seharusnya dia juga tidak meninggalkan istrinya begitu saja. Rencana untuk menjemput Alif di rumah orang tuanya juga batal. Jam menunjukkan pukul sebelas malam saat Andre sampai di rumah. Lampu-lampu rumah sudah di matikan. Ketika selesai menaiki anak tangga langkah Andre terhenti. Pandangannya tertuju pada kamar yang ada disebelah kamarnya. Ada keinginan untuk datang kesana dan melihat keadaan Ana tapi pikirannya yang lain melarang. "Mungkin di

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD