Satria benar-benar mengabulkan permintaan Gladys kala itu. Dan memilih Taman Impian Jaya Ancol sebagai hadiahnya. “Mau main apa lagi?” tanya Satria. Pasalnya mereka berdua sudah sejam lebih mencoba bermacam wahana. Gadis itu menggeleng. “Gue laper. Kita cari makan aja.” menyetujui itu, keduanya pergi dari sana dengan mobil hitam milik Satria. Berhenti di salah satu restoran, dan langsung memesan makanan. “Besok 'kan event. Kamu berangkat jam berapa?” “Kata mereka sih berangkatnya seperti biasa. Tapi gue yakin, ujung-ujungnya lombanya bakal mulai jam delapanan. Jadi, gue berangkat jam segitu.” “WA aku kalo udah siap. Kita berangkat bareng.” Gladys mengangguk. Tidak berapa lama pramusaji datang dengan nampan berisikan pesanan keduanya. Meletakkan diatas meja dan pamit undur diri. S