Canopus mengerutkan kening dengan heran, "Apa? Apakah ini hanya lelucon saja?"
Cygnus menggelengkan kepala pelan, bibirnya terus menerus tertawa sedari tadi. "Tentu saja bukan hahaha, ini nyata kau tahu! Nael mendapatkan hukuman lagi dari Argus freaking name itu!"
Canopus menutup mulut Cygnus dengan cepat, matanya melotot marah. "Heyyy jangan berbicara keras-keras! Jika seorang teman baik milik pelayan Hades itu mendengar, kita semua akan dilaporkan!" Bisiknya dengan nada khawatir, matanya melihat ke segala arah dengan was-was.
Arcturus membuka pintu asrama para Aenos dengan marah, semua orang di dalam tidak ada yang berani menyapa dia dalam kondisi mengerikan.
Canopus melirik Arcturus yang masih dalam kondisi marah. Dirinya 100% yakin sahabatnya itu pasti mendapatkan detensi parah akibat perbuatannya beberapa hari yang lalu. Dan Hukumannya pastilah bukan hukuman biasa, jika tidak wajahnya tidak akan marah seperti itu.
"Apakah dia dalam kondisi sangat buruk?" Tanya Cygnus di sebelahnya dengan berbisik.
"Tentu saja, Arcturus tidak akan menunjukan wajah marah jika tidak parah!" Ujar Diego, salah satu kakak tingkatnya.
"Aku mendengar Nael bahkan secara langsung mendapatkan hukuman di departemen Non-Human-Justice karena kesalahannya! Aku mendengar rekanku di departemen situ mengatakan, Nael sudah mengusir satu goblin karena membuatnya pusing!" Diego berbisik ke arah Cygnus yang dipenuhi rasa penasaran.
Cygnus membelak mendengarnya, “Apakah ini akan baik-baik saja bila Argus mendengarnya nanti??” Tanyanya dengan nada khawatir.
Setelah mengenal seorang Nael selama hidupnya dia cukup tau bagaimana kepribadian orang itu yang energik, berani, serta supel pada semua orang. Sayangnya sifatnya itu juga dibarengi dengan rasa percaya diri yang tinggi, membuatnya merasa apa yang dikatakan sangat hebat dan benar. Hal itu pulalah yang membuat Nael yang berperilaku baik harus mendapatkan detensi mengerikan dari Argus.
Dua minggu setelah mereka secara resmi menjadi Aenos siapa yang tidak tahu insiden mengerikan apa yang melibatkan salah satu pelayan setia Hades, Argus.
***
Nael berdiri di depan kantor kepala divisi penegak hukum. Setelah tadi dia memasukan 1 rant ke bilik telepon dia segera berteleportasi menuju salah satu ruang kepala divisi.
Salah satu kenalannya bahkan sedikit heran melihat Aenos datang ke wilayah mereka—dan yang perlu kalian tahu ialah, Aenos dan departemen penegak hukum tidak berada di jalur yang sama— Keduanya jarang bersinggungan, lantaran perbedaan tugas antar departemen.
Aenos yang mengurusi bagian kematian dan berhubungan erat dengan Hades, penjaga dunia bawah. Dan penegak hukum yang berhubungan dengan masalah kriminal yang biasanya dilakukan oleh masyarakat Underworld. Kedua belah departemen tidak pernah bersinggungan dalam tugas.
Itulah yang menyebabkan kenalannya sedikit heran melihat dirinya berada di gedung penegak hukum.
“Oyy Nael, apa yang kamu lakukan di gedung ini??”
Nael menengok pelan, melihat Noya temannya dari Departemen penegak hukum menyapa dirinya dengan ramah.
“Oyy Noyyy, aku harus pergi melaporkan sebuah kasus serius dari departemen Non-Human-and-Justic” Jawabnya sembari berjalan menuju ke arah Noya.
Noya megulurkan tangan menyapa temannya itu dengan hangat, “Bukankah jika kasus serius mereka melaporkannya menuju Departemen Penegak Hukum?? Kenapa justru ke departemen yang menangani masalah biasa” Tanya Noya sedikit heran.
Sangat jarang seseorang harus melaporkan kasus serius ke Departemen Non-Human-and-Justice, jika mereka mendapatkan kasus mengerikan dan sulit ditangani penyelesaiannya jelas harus ke penegak hukum.
Nael menggeleng pelan tidak mengerti pula, “Yah yang aku dengar keluarganya punya pendapat buruk sedari dulu tentang kementerian. Jadi ya wanita itu tidak terlalu tahu masalah tentang lapor melaporkan”
Noya mengernyit mendengarnya, tentu saja beberapa pihak yang tidak menyukai Kementerian Underworld tidak bisa dihitung dengan jari. Banyak pula makhluk dunia bawah yang keberadaannya benar-benar tersembunyi dengan baik di setiap pedalaman hutan mistis.
Jadi ada dua golongan, yang pertama mereka yang mendukung Kementerian seperti para Goblin, Centaurus, peri, dryad, griffin, harpy, werewolf, beberapa keturunan penyihir dari utara.
Dan beberapa makhluk yang jelas-jelas tidak menyetujui kuasa Kementerian ialah, berapa werewolf di pedalaman hutan mistis, vampir, medusa, serta beberapa monster mengerikan yanh memiliki hobi membawa kehancuran bagi dunia manusia.
Noya berpikir sejenak, matanya yang berwarna hitam membuat Nael sendiri tidak bisa menebak apa yang sedang dipikirkan temannya itu.
“Lalu kamu ikuti saja aku, aku akan membawamu secara langsung ke ruangan atasan tanpa perlu mengantre di sini” Noya melirik sejenak ke lokasi tiket yang tampak ramai.
Tepatnya ini baru No. 19 sementara temanya itu mendapatkan nomer antrean 339! Butuh hingga sore hari jika menunggu dengan lama.
“Baik” Nael tidak lagi menolak, temannya mengambil inisiatif untuk membantunya memotong barisan, tentu saja dia bersyukur. Dengan itu dia tidak perlu waktu lama untuk melaporkan kasus penting seperti ini.
Dengan begitu kasus pembunuhan serius ini bisa cepat ditangani. Dan Nael tidak perlu berurusan lagi dengan kasus seperti ini lagi, lagi pula itu bukan tugas untuk Aenos seperti dirinya. Sisanya biarkan departemen Penegak Hukum bekerja menuntaskan kasus.
Tentu saja yang tidak diketahui oleh Nael ialah, Nael akan terus terlibat dalam misi ini hingga akhir.
***
Di Kantor kepala Departemen Penegak Hukum.
“Halo Sir, aku membawa Nael dari Departemen Kematian. Dia datang dengan sebuah kasus serius di tangannya” Ujar Noya setelah mengetuk pintu kantor kepala divisinya.
Orang yang dipanggil Sir itu segera mendongakkan kepala, kacamatanya yang berbingkai hitam bulat tidak dapat menyembunyikan mata tajamnya yang kini berkerut dengan heran.
“Aenos?? Ada hubungan apa antara Aenos dengan kasus serius??!” Tanyanya dengan nada datar.
Tatapannya segera melihat sekitar dengan waspada, apakah itu hanya firasatnya atau bukan dia merasa bulu kuduknya terangkat ketika tatapan tajam itu menyapu tubuhnya dengan aura waspada yang terlihat jelas.
Nael menelan ludahnya dengan susah payah. Apakah terlambat untuk pergi segera dari tempat ini? Rasanya seperti dia berhadapan dengan Argus tapi versi lebih kalemnya.
“Jadi kamu Aenos yang mana?” Tanya pria itu yang kini kembali lagi fokus ke dokumen-dokumennya.
Sesekali Nael bisa melihat pria itu sibuk menandatangani sebuah surat yang dia sendiri yakin itu pasti berkas-berkas kasus yang membutuhkan persetujuannya.
Nael tersenyum sopan, “Perkenalkan Sir, saya dari Departemen Kematian. Saya Aenos dan sudah bertugas selama 98 tahun! Saya telah menangani beberapa kasus dalam Departemen kematian, namun harus pergi sejenak karena detensi yang diberikan Mr. Argus di kantor Miss Ann dalam seminggu”
“Saya tidak bertanya tentang pengalamanmu atau masalah detensimu!” Pria itu melirik tajam ke arah Nael. Matanya seakan berkilat sinis padanya.
Nael menipiskan bibirnya tidak yakin, “Ugh yah, lalu apa yang harus saya katakan??” Tanyanya dengan ragu-ragu. Noya di satu sisi menepuk keningnya putus asa.
“Psttt.... Katakan tujuanmu ke sini” Bisik Noya pelan.
Nael membeku sejenak sebelum mengucapkan kata O dengan pelan.
“Yah nama saya Nael saya mendapatkan kasus serius yang perlu segera ditangani oleh Departemen Penegak hukum segera”
“Apakah sangat serius?? Setahu saya Departemen Non-Human-and-Justice tidak pernah menangani kasus masuk akal selama berdirinya Departemen ini selama berabad-abad. Bukan hanya kasus biasa, tapi beberapa dianggap sebagai kasus umum, jadi seserius apa kasus kali ini hingga melibatkan Aenos?”
Dirinya tahu apa maksud kepala Departemen ini. Sangat jelas bahkan perintahnya. Dan jujur saja apa yang dikatakan orang itu sangat benar...
Semua hanya kasus biasa, dibentuk untuk membela keadilan antar makhluk Dunia bawah. Departemen Non-Human-and-Justice di bentuk oleh Normade, salah satu wanita yang termasuk penjaga setia Hades. Konon dulu diceritakan Hades, sang penjaga dunia bawah memiliki total 9 penjaga setia..
Dan semuanya kini sudah pergi dalam keberangkatan reinkarnasi. Hanya menyisakan Argus, Ursa dan satu orang yang tidak diketahui. Normade ini tampaknya sedikit kasihan melihat Underworld yang benar-benar kacau. Bukan hanya berita kriminal besar yang terdengar, melainkan juga berita perselisihan besar antar kaum.
Yang paling mengerikan ialah konflik berkepanjangan antar Manusia serigala dan Vampir yang berlangsung selama berabad-abad. Ada juga beberapa titan yang sempat mengguncang seluruh bumi pada waktu itu. Dan kebanyakan yang melatarbelakangi peristiwa itu ialah permasalahan personal!
Jadi satu-satunya pelayan wanita yang dimiliki Hades ialah Normade. Dia pula yang mengusulkan pergantian hukum-hukum Kementerian Underworld dan membentuk beberapa departemen baru.
Fotonya kini terpajang jelas di deretan tangga-tangga serta aula utama.
Dan Aenos sebagai malaikat pencabut nyawa berada di bawah yurisdiksi Hades sendiri, dan Aenos bukanlah organisasi terbuka, mereka sepenuhnya tersembunyi karena tugas mereka. Jadi sangat jarang melihat seorang malaikat pencabut nyawa bekerja sama dengan departemen lain!
“Maaf Sir. Saya baru ini mendapatkan detensi. Dan tugas saya ialah menjaga Departemen Non-Human-and-Justice selama 4 hari ke depan. Jadi selama tugas tadi saya mendapatkan kasus mengerikan tentang pembunuhan beberapa orang dari suku Manusia serigala di pedalaman Hutan Mistis” Ucap Noah sembari melirik sejenak ke arah dokumen yang tampak mencolok di depan matanya.
‘DAFTAR SELESAI TUGAS BAGI ANGGOTA KEMENTERIAN UNDERWORLD'
“Pembunuhan??” Pria di depannya mengerut sejenak. Umumnya hutan di wilayah pedalaman memang sangat jarang diakses. Kasus pembunuhan pun sangat jarang terdengar karena kementerian telah menerapkan hukum yang sangat ketat bagi dunia bawah.
Noya mengangguk menyetujui, “Benar Sir, teman saya mengatakan beberapa jam yang lalu terdapat wanita yang datang ke sini untuk melaporkan kasusnya”
Sir yang biasanya dipanggil Erios itu mengalihkan pandangannya pada setumpuk dokumen tebal miliknya, matanya menatap serius ke arah pemuda yang dikenalkan karyawannya barusan.
“ Bisakah kamu menceritakan itu semua dengan rinci?”
***
“Salah satu wanita mengatakan dia seorang werewolf dari kaum tersembunyi di pedalaman hutan mistis. Umumnya untuk makhluk Dunia bawah yang berada di pedalaman hutan mistis mereka tidak terlalu percaya pada Kementerian. Dan itu juga di luar jangkauan kita. Ada pembunuhan di sana saat diadakan acara penting. Ada 20 lebih korban meninggal”
Erios yang mendengar itu sontak duduk dengan tegak. Kasus seperti ini jelas-jelas dianggap penargetan! Apalagi dengan korban banyak seperti itu, bisa dipastikan itu juga termasuk beberapa orang dengan niat terselubung.
“Apakah wanita itu masih berada di situ??” Tanyanya dengan serius. Wanita ini satu-satunya kunci dari kasus ini mengingat lokasi pembunuhan berada di wilayahnya.
Nael menggeleng bingung, “Ugh tidak tentu saja, wanita itu sudah pergi sekitar satu jam yang lalu “
“Sial!”
Noya menatap Sir Erios dengan bingung, “Apakah ini kasus yang sangat serius??”
Erios menatap Noya dengan marah, “Tentu saja! Jika tidak setelah pemuda bernama Nael itu mengungkapkan kasusnya, aku tidak akan peduli!”
Nael: “..... “
Noya: “..... “
“Boss, lalu apa yang harus dilakukan Departemen Penegak Hukum kali ini?? Bagaimanapun tidak ada bukti kuat dalam kasus seperti ini” Tanya Noya dengan khawatir. Sejak dia bekerja layaknya polisi di dunia bawah, dia menjadi sedikit tahu bagaimana kerasnya Erenos dalam mendidik anak buahnya!
Tak terhitung berapa kasus yang menjadi perhatian khusus bosnya itu, membuat seluruh departemen selalu sibuk sepanjang tahun!
Erenos mengetuk dagunya berpikir keras,
“ Apakah kamu menyimpan alamat milik wanita itu??” Ucap Erenos sembari menengok ke arah Nael yang berdiri dengan raut wajah kosong.
Nael yang sedari tadi melamun segera tersadar, matanya mengedip pelan. “Oh—oh iya semua data sudah tersimpan di web kasus”
Erenos segera meluncurkan kursinya menuju meja sebelah yang memiliki layar komputer di atasnya. Dengan lihai dia segera menekan beberapa huruf di keyboard ketik sebagai bukti aksesnya.
Seketika layar yang kosong segera muncul web yang tertulis dengan jelas tentang Kasus terdaftar di Dunia bawah. Jam terbaru menunjukkan pukul 11.46 tadi.
“Bagus. Aku tidak menyangka Aenos cukup berbakat dalam menulis kasus secara rinci dan jelas” Puji Erenos dengan murah hati, “Semuanya sudah jelas, Departemen Penegak Hukum akan mengirim beberapa orang tim untuk menyelidiki lebih lanjut tentang kasus itu. Dan Kamu Nael sebagai orang yang menerima dengan jelas berita yang dikatakan korban, kamu akan ikut ke sana bersama tim penyelidik “ Lanjut Erenos.
Nael mengangguk saja, meskipun hatinya sudah merindukan betapa enaknya menjadi Aenos! Mereka tidak perlu bersusah payah menyelidiki kasus penting!