(++)Tidak Ingin Memaksa.

1095 Words

“Jangan–hmph!” Emi tak bisa bicara lagi ketika Arron membungkam mulutnya dengan sebuah ciuman panas, lelaki itu melumat bibirnya dengan lembut namun penuh intimidasi. Sentuhan Arron yang menggerayangi tubuhnya tak urung membuat gairahnya terbangun, Emi tak bisa menahan desahannya ketika Arron menyentuh area sensitifnya dari luar roknya. Arron pun menyeringai senang, dia semakin bernafsu melancarkan aksinya untuk menggagahi Emi di sini sekarang juga, selagi mobilnya melaju meluncur tenang menuju penthouse-nya. “Emily …,“ bisik Arron di telinga Emi selagi tangannya menyelinap ke balik c*****************a itu. Emi masih waras untuk menggerakkan tangannya menahan tangan Arron yang hendak melangkahi pembatas tubuhnya itu, tapi di sisi lain dia juga tak berdaya melawan birahi perawan yang ke

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD