28. Dicuekin

1072 Words

“Ini artinya kamu nggak mempercayaiku?” mata Harun berkaca-kaca. “Apa kata orang kalo denger istriku ada main dengan lelaki yang kos di rumah orang tuaku? Semua orang akan bergunjing. Kamu tau gimana sifat Mak Tomasling bukan? Dia yang menjadi saksi tadi. Dan jika memang ini fitnah, lebih baik rumah ini nggak ditempati laki-laki atau pun perempuan kos. Sebab fitnah bisa terjadi kapan pun.” Ayub meninggalkan kamar Harun. Berjalan memasuki kamar dimana Salwa tengah duduk di tepi ranjang dengan posisi membelakangi. Ayub tertegun sejenak menatap punggung Salwa. Ya Tuhan, apa yang sudah terjadi antara Salwa dan Harun? Benarkah mereka terlibat cinta yang terpendam? Hingga akhirnya jatuh ke dalam perselingkuhan? “Salwa!” Salwa tidak menoleh. Lagi-lagi, kayak ngomong sama tem

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD