2 Tahun Kemudian!
Alexa merapikan berkas-berkasnya ke dalam tas kerja yang setiap hari dia bawa. Wanita itu memeriksa lagi apakah ada yang kurang atau tidak, flashdisk, sketsa bangunan yang sudah dia print, file yang dia butuhkan untuk meeting bersama klien dari Subang.
"Semua sudah masuk ke dalam tas, gak ada yang tertinggal."
Alexa menenteng tasnya, tangan kanannya meraih sepatu kerjanya yang tidak terlalu tinggi. Hanya setinggi lima senti, itu masih bisa Alexa imbangi dan tidak akan membuatnya terjatuh atau keseleo. Sebelum benar-benar keluar, Alexa melihat pantulan dirinya dari cermin kamarnya sekali lagi untuk meyakinkan bahwa penampilannya sudah perfect. Rambutnya yang digerai dengan model layer dan poni ke kanan membuat penampilannya semakin cantik. Tubuh mungilnya terbalut penci
