When you visit our website, if you give your consent, we will use cookies to allow us to collect data for aggregated statistics to improve our service and remember your choice for future visits. Cookie Policy & Privacy Policy
Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
Sejak Farhan dan Karina sepakat untuk ke jenjang yang lebih serius, Karina semakin sering terlihat di rumah Farhan. Suatu hari, Mika melihat Tiara hendak ke rumah Farhan pagi-pagi untuk memberikan opor ayam kesukaan Farhan. Tak mau Tiara mengganggu hubungan Karina dan Farhan, Mika meminta Tiara untuk tidak lagi ke rumah Farhan. “Farhan pasti suka,” ucap Tiara sambil menenteng rantang berisi opor ayam. “Mau kemana lo,” ucap Mika menarik tangan Tiara. “Kalau gue kesini berarti gue mau ke rumah Farhan,” ucap Tiara. “Mulai sekarang lo gak boleh ke rumah Farhan lagi,”ucap Mika. “Apa hak lo ngelarang-ngelarang gue ke rumah Farhan?” ucap Tiara. “Jelas gue punya hak dong. Gue kan sahabatnya Karina, jadi gue harus melindungi hubungan Karina dan Farhan dari PerHubRang kayak elo!” ucap Mika. “