LITLE GIRL

1276 Words

Angel tertegun, punggungnya menegang mendengar sepenggal kalimat Rose. Dengan ekspresi wajah syok dia menundukkan kepala menatap dalam-dalam ke arah perutnya yang masih di lilit oleh kedua tangannya. Bulir-bulir keringat terasa membasahi seluruh tubuh Angel, bibirnya bergetar hebat karena degup jantung yang berdebar kencang. H...hamil? Aku... hamil? Pertanyaan itu seperti sebuah bom waktu yang menghancurkan kepingan harapan. Dalam sekejap tubuh Angel lunglai dengan kondisi menyedihkan. Ketakutan, itulah yang saat ini menguasai seluruh hati dan pikirannya. Bagiamana jika benar aku hamil? Apa Liam akan tetap mencintaiku atau... atau mungkin mencampakkan ku? Ekspresi wajah Rose mengerut, kebingungannya semakin menjadi saat suara rintihan Angel berubah menjadi isakan yang tertahan. Sorot

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD