Sara berjalan menyusuri sebuah jalan panjang yang gelap dan sepi. Sara merasa kakinya begitu sakit dan berat untuk melangkah, namun Sara paksakan. Sara melihat sebuah cahaya di ujung sana. Sara semakin cepat melangkahkan kakinya mencapai cahaya itu, namun beberapa langkah setelahnya, Sara berhenti. Sara memperhatikan cahaya itulah yang perlahan mendekatinya. Cahaya itu semakin jelas hingga terlihat bahwa bukan hanya satu, namun ada dua cahaya yang berdampingan. Sara merasakan kaku di tubuhnya begitu melihat sumber dari cahaya itu. Itu adalah sebuah mobil sedan mewah berwarna hitam yang mendekat padanya. Sara membeku bukan karena merasa ia akan di tabrak oleh mobil itu. Namun mobil itu sendirilah yang membekukan tubuhnya. Sara mengenali sedan mewah itu. Mobil itu tergambar jelas di inga