Can Only Hope

1036 Words

Maura Lexi merasa tubuhnya sangat kacau. Dan di saat dia berusaha untuk mengendalikan diri, tiba-tiba seseorang datang dan menyambarnya bagaikan elang yang menangkap mangsa. "Aaaa..." gadis itu berteriak. Sungguh Maura Lexi benar-benar terkejut saat tiba-tiba tubuhnya melayang. Diajak merayap di tebing dan melompat turun dari tebing setinggi 5 meter tanpa alat bantu ataupun tali. Perutnya begitu mual. Tubuhnya seolah menjadi botol yang dikocok-kocok. Membuatnya ingin memuntahkan segala isi di dalam sana. Terlebih lagi, saat ini kepalanya begitu pening dan pandangannya kabur. Sungguh suasana ini sangat menyiksa baginya. Ini adalah pengalaman yang luar biasa bagi Maura Lexi. Gadis itu hanya bisa memejamkan mata menikmati rasa yang benar-benar menyiksa. Gerakan cepat melompat dan merayap

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD