Chloe kembali bekerja saat sudah waktunya dia kembali bekerja.
Singkat cerita, sore hari Chloe pulang terlebih dahulu dengan naik taksi, dia tidak membawa mobil karena tadi phi Chloe berangkat bersama dengan Arga.
Setelah sampai Chloe langsung masuk ke dalam kamarnya dan membersihkan dirinya agar lebih fress.
Setelah mandi, Chloe berniat ingin mengambil air dingin di dapur namun ternyata ada orang yang memencet bel aprtemennya.
Chloe akhirnya membuka pintunya terlebih dahulu dan terkejut yang ternyata Arga datang dengan wajah yang sepertinya marah dan kesal.
"Kenapa kau pulang tanpa mengatakan padaku,"
"Aku menunggumu sampai dua jam, tapi kau malah sudah sampai di rumah" omel Arga yang membuat Chloe terkejut.
"K-kau menungguku? Maaf aku benar-benar tidak tau" kata Chloe karena memang dia benar-benar tidak tau kalau Arga menunggunya.
"Kau berangkat denganku, seharusnya kau juga pulang bersamaku!" kata Arga yang masih marah.
"Seharusnya kau bisa seperti Resti yang peka terhadap sesuatu yang seharusnya tidak perlu di beritahu!" kata Arga yang benar-benar emosi.
"Maaf," kata Chloe yang sebenarnya terkejut karena Arga yang tiba tiba menyamakan dia dengan Resti yang jelas-jelas mereka tidak sama, Resti memiliki cinta untuk Arga dan mengerti apa yang Arga inginkan dan tidak di inginkan, untuk itu Resti sudah pasti lebih peka dengan Arga, sedangkan Chloe dekat dengan Arga hanya sebatas sahabat karena sering bertemu dan makan bersama.
Arga menghela nafasnya dan mencoba mengkontrol emosinya.
"Kain kali kau harus bisa mengerti sendiri," ucap Arga menurunkan nada bicaranya.
"Aku akan merubahnya" kata Chloe.
"Cepat kemasi barang-barangmu, kita harus pindah sekarang" pinta Arga yang di mengerti Chloe dan memilih patuh dan menganggukkan kepalanya.
Chloe segera masuk kembali ke kamarnya dan mengemasi barang-barangnya yang hanya perlu saja.
"Hanya ini?" Tanya Arga karena Chloe hanya membawa 1 koper yang bahkan ukurannya tidak terlalu besar,
"Aku hanya membawa yang penting-penting saja".
Arga tidak bertanya lagi, dia membiarkan saja Chloe membawa pakaian berapapun, karena memang jarak mansion dan apartemennya juga tidak terlalu jauh, dia bisa mengambilnya jika memang ada yang ketinggalan.
Di perjalanan, mobil terasa sangat hening, tidak ada obrolan di antara mereka sampai mereka sudah memasuki mansion keluarga Sebastian.
Elise dan Radit sangat bahagia melihat Chloe yang kini akhirnya mau tinggal di mansionnya. Mereka berharap hubungan Arga dan Chloe berjalan sampai seterusnya dan memiliki momongan.
"Selamat datang, Sayang" sambut Elise sambil memeluk tubuh Chloe yang membuat Chloe tersenyum.
"Terima ksih, Mom!".
"Kami sangat senang, akhirnya kau mau tinggal di sini, Chloe," kata Radit yang kini juga memeluk Chloe.
"Pergilah ke kamar kalian, lalu turun ke bawah untuk makan malam" kata Elise yang di angguki Arga dan Chloe.
"Biar aku saja" kata Chloe karena sedari tadi kopernya di dorong oleh Arga yang membuat dia tidak enak.
"Kopermu sangat ringan, apa kau benar-benar membawa barangmu di dalam sana?" Tanya Arga.
"Aku hanya membawa yang penting saja, aku kan sudah mengatakannya tadi, lagi pula jarak antara apartemen dan mansion kan tidak jauh, aku bisa mengambilnya sendiri jika ada barang yang aku inginkan" kata Chloe dengan kesal.
Arga memilih diam dan tidak menjawab omelan Chloe yang terlihat kesal padanya.
Namun dia tersenyum tipis, dan meninggalkan Chloe yang masih cemberut di belakangnya.
Sesampainya di kamar Arga, Chloe bisa melihat ruangan yang memang sangat luas, bau parfum Arga tercium saat masuk ke dalam kamarnya.
Chloe langsung masuk ke dalam walk in closet untuk membereskan bajunya, dia terkejut ketika ternyata di sana banyak baju baru wanita yang seukuran dengannya.
"Ini tadinya pasti baju untuk Resti" gumam Chloe.
Dia tidak melihat lebih jauh baju yang bukan miliknya, dia menata bajunya yang hanya beberpa setel ke dalam lemari.
Setelah membereskan semua bajunya Chloe keluar dari ruang ganti, dia terkejut meihat Arga yang bertelanjang d**a, Chloe reflek membalikkan tubuhnya karena merasa malu sendiri melihat tubuh kekar Arga untuk yang pertama kalinya.
Arga yang melihat itu menghela mafas panjangnya,
"Aku hanya bertelanjang d**a, bukan telanjang bulat, kenapa kau membalikkan tubuhmu dan terkejut seperti itu" kata Arga.
"Maaf-maaf, aku hanya tidak pernah melihat pria bertelanjang d**a sebelumnya" kata Chloe.
Arga tidak menjawab dan langsung masuk ke kamar mandi untuk mandi.
Chloe sendiri menghela nafas nya lega ketika Arga sudah masuk ke dalam kamar mandi,
Dia memilih untuk menyiapkan baju santai untuk Arga.
Chloe kembali terkejut saat Arga keluar dari kamar mandi bahkan hanya memakai handuk di lilitkan di pinggangnya.
"Astaga" pekik Chloe yang lagi-lagi membalikkan tubuhnya.
"Aku sudah menyiapkan baju santai untukmu, aku tidak tau jika sore kau memakai baju seperti apa, aku memilih acak, tapi jika kau tidak suka, ambillah sendiri" kata Chloe.
Arga lagi-lagi tidak menjawab dan langsung masuk ke dalam walk in closet, dia memakai baju yang di pilihkan Chloe pdanya,
Sedangkan Chloe memilih untuk keluar kamar dan pergi ke dapur untuk minum,
Dia melihat mertuanya yang kebetulan sedang memasak dengan pelayan akhirnya ikut bergabung,
Dia lebih baik berada di sini dari pada di kamar yang menurutnya membuat jantungnya tidak aman.
"Kamu kembali ke kamar saja, Sayang," usir Elise yang sedari tadi meminta Chloe kembali ke kamarnya namun Chloe sama sekali tidak mau.
"Aku bantu Mommy saja," Chloe yang memaksa akhirnya Elise membiarkannya.
"Mommy menyiapkan makanan kesuakaan kamu untuk menyambutmu, tapi kau malah ikut memasak juga" kata Elise tersenyum namun membuat Chloe juga ikut tersenyum.
"Aku lebih baik membantu Mommy dari pada di kamar" kata Chloe yang membuat Elise mengerutkan dahinya.
"Kenap memangnya kalau di kamar? Apa Arga menganggumu?" Tanya Elise yang membuat Chloe tersadar dengan perkataannya akhirnya dengan cepat menggelengkan kepalanya,
"Tidak, Mom! Bukan seperti itu, maksutku! Di kamar aku tidak ada pekerjaan lain, jadi aku merasa bosan, jadi mending seperti ini, aku memiliki kegiatan lain" kaga Chloe tersenyum yang membuat Elise tersenyum juga.
Setelah memaksak, Chloe juga membantu menata makanan di atas meja makan.
"Aku mau ganti baju dulu, Mom!" Pamit Chloe yang di angguki oleh Elise.
Chloe sedikit gerah karena habis memasak, maka dari itu dia pergi ke kamar untuk berganti baju.
Chloe melihat di sofa Arga yang entah dia berbicara dengan siapa di laptopnya, tapi dia sedikit mendengar dengan samar jika mereka membicarakan tentang pekerjaan.
Chloe tersenyum tipis yang ternyata Arga memakai baju yang dia pilihkan untuknya.
Chloe masuk ke dalam walk in closet untuk berganti baju dan bersiap untuk makan malam di bawah bersama keluarga Suaminya untuk yang lertama kalinya