Part 23

972 Words

“Eyrin?” panggil Lely ketika Edgar dan Eyrin baru berjalan masuk ke ruang makan. “Ya, Ma?” Eyrin menoleh ke arah Lely yang keluar dari dapur membawa dua piring di kedua tangan. “Ada hadiah untukmu.” Lely menunjuk kotak beludru merah yang diletakkan di meja makan tepat di kursi yang biasa diduduki oleh Eyrin. Eyrin mengikuti arah yang ditunjuk oleh Lely. Yang ternyata sudah Edgar ambil lebih dulu. Hanya dengan melihat kotaknya saja, Edgar yakin ini bukan hadiah biasa. Ditambah hadiah itu dari Calvin, dadanya bergemuruh oleh kecemburuan. Pria itu benar-benar memiliki tekad yang kuat untuk membalas perbuatannya. “Dari Calvin?” Eyrin melongok, mengambil alih hadiah itu dari tangan Edgar dan membukanya. Matanya bersinar oleh set perhiasan mewah yang ada di dalamnya. Kalung, cincin, an

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD