PART. 8 CIUMAN PERTAMA

672 Words

Di mini market. "Maaf, Mbak, pembalut sebelah mana ya?" tanya David dengan menebalkan muka bertanya pada pramuniaga. "Oooh ... mari saya antar." David mengikuti langkah pramuniaga itu. "Silahka, pilih saja yang mana." "Ooh, terima kasih, Mbak." David menggaruk kepala, yang sebenarnya tidak gatal. 'Ya ampun. Tadi lupa tanya merknya apa? Bentuknya yang bagaimana?. Hhhh ... apa kubeli semua saja ya.... ' David berjalan mengambil troli, kemudian memenuhi troli dengan berbagai merk, dan bentuk pembalut. Saat ia mendorong trolinya menuju kasir, tentu saja isi trolinya jadi pusat perhatian pengunjung mini market lainnya. *** Tiba di rumah. "Dilla ... Dilla!" David memanggil Dilla di depan pintu kamarnya. Dilla membuka pintu kamar sedikit. "Apa?" "Nih!" David menyerahkan dua plast

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD