"Maha besar Tuhan yang suka membolak balikkan perasaan umatnya. Teringat dulu, aku yang begitu asing. Sekarang tiba-tiba berpindah posisi menjadi yang paling istimewa."
-----
Chava sibuk memandangi butiran kapsul yang tersimpan rapi di dalam botol obat berwarna bening. Pikirannya menerawang mengingat kembali pesan yang Alissa sampaikan saat acara Aqiqah Arkana dan Arumi kemarin siang.
"Aku doain kamu sama Ashraf cepet dapat baby. Kalau perlu kembar empat sekalian biar rame."
Chava terkikir geli mendengar doa tulus dari Alissa. Tapi jangan kembar empat juga, bisa repot nanti mengurusnya.
"Aamiin ... semoga doa kak Icha di ijabah sama Allah. Mau banget punya baby lucu-lucu kayak Kana dan Rumi."
Alissa mengangguk lalu menyipitkan matanya.
"Tapi ... ngomong-ngomong, waktu di Swiss, kali
