"Kita akan kemana?" Shena bertanya, membiarkan Aaron memakaikan jaket untuknya. Setelah itu, Aaron memasangkan helm di kepalanya. "Saya akan bawa kamu ke tempat dimana kamu akan merasa senang," jawab Aaron lalu naik ke atas motor sport berwarna hitam miliknya. Melihat Shena yang masih diam berdiri, Aaron mengulurkan tangan. "Ayo naik." Shena menerima uluran tangan Aaron, lantas segera naik ke atas motor dan duduk di belakangnya. Aaron hanya menjalankan mesin motor sambil tersenyum miring, membuat Shena mengerit tidak mengerti menatapnya. Namun, pada detik selanjutnya seolah menyadari sesuatu dengan ragu Shena memeluk tubuh Aaron. "Kita berangkat sekarang?" Aaron bertanya dengan kepala sedikit menoleh ke belakang. Shena hanya mampu menganggukan kepala sebagai jawaban dari pertanya