Memenuhi Janji Untuk Axel

1940 Words

“Mana janjimu, El? Kamu bilang ingin kencan denganku akhir bulan ini. Sudah hampir akhir bulan, tetapi kamu tidak muncul untuk berikan waktu kosongmu,” kata Axel. Pria itu menghubungiku tepat Mas Ardan belum sampai ke rumah. Aku juga masih di dalam mobil, baru sampai di rumah. Teringat satu janji ketika aku ingin meminta bantuan Axel dan dia menawarkan perjanjian juga kepadaku. Sayangnya, aku pikir dia akan lupa, ternyata dia mengingat dan menagihnya. “Apa tidak bisa saya bayar dengan yang lain, Xel? Sejujurnya, saya sangat ragu untuk melakukannya,” sahutku. Jelas dong, mengingat Mas Ardan yang sangat aneh akhir-akhir ini. Kalau dia memantau, terus terang aku tidak akan mungkin bisa lepas dari pantauannya. Mata-matanya ada di mana-mana dan ke mana pun aku pergi, pasti dia tahu. “Tid

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD