Zakiya bagai mengirim bom. Bom pemberitaan yang membuat banyak orang terkaget-kaget. Beritanya tentu saja tentang salah satu wartawan yang baru saja ke luar negeri untuk bermalam dengan beberapa pemain bola internasional di Eropa sana. Zakiya juga merinci bagaimana perjalanan si wartawan itu bersama seorang manajernya yang kemudian menyeret nama perusahaan Abdi Negoro Group. Bukannya ia bermaksud balas dendam karena perusahaan mereka dengan sengaja mempersulit perusahaan ayahnya sekarang. Tapi yang namanya kejahatan memang harus diberantas. Namun pertama-tama tentu saja harus dibongkar lebih dulu. Mereka tidak menyebut siapa wartawan yang terlibat tapi Shinta tentu saja tahu. Hal itu sudah membuat kepanikan. Manajernya langsung meneleponnya dan menyuruhnya untuk bersembunyi dulu. Kalau p