Bab 11

965 Words

Revin menyeret kopernya memasuki aparteman. Ia baru saja pulang setelah melakukan perjalanan bisnis di eropa. Tubuhnya rasanya sangat lelah, ia juga kurang tidur karena ingin menyelesaikan pekerjaan secepat mungkin. Jujur saja, Revin sangat ingin menemui Elia. Mungkin besok setelah tubuhnya membaik, ia akan kembali menyelinap ke rumah menemui Elia dan menggempur wanita itu habis-habisan. "Pegal sekali."keluh Revin setelah membaringkan tubuhnya di sofa. Disaat seperti ini harusnya ada Elia di sampingnya. Mungkin wanita itu bisa memijatnya atau hanya sekedar menyambutnya dengan senyum manis. Revin yakin senyum manis Elia bisa meruntuhkan rasa lelahnya yang menggunung. ?Drttttt Revin menghela napas. Baru saja ia ingin menutup mata dan kini ponselnya malah berdering. "Papa."gumam Revin saa

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD