Jevin membuka jendela kamarnya lalu membiarkan sang kakak memanjat dan masuk. "Semuanya aman kan?"tanya Revin begitu dia mendarat di kamar adiknya. Siapa yang menduga bahwa dia harus melakukan ini untuk masuk ke dalam rumah sendiri. Jevin mengangguk lalu menutup jendela. "Cctv?"tanya Revin sembari membersihkan pakaiannya dari debu. "Aman."sahut Jevin membuat Revin menghela napas lega. "Bagus,"puji Revin lalu melemparkan kartu ATMnya."Gunakan itu untuk membeli apapun yang kau inginkan." "Tapi mama ada di kamar Elia."beritahu Jevin setelah menyimpan kartu ATM yang diberikan Revin. Walaupun dia punya uang namun menghabiskan uang saudara adalah hal yang menyenangkan. "Ck! Lakukan sesuatu!"titah Revin membuat Jevin menggeleng. "Perjanjiannya hanya sampai kakak masuk ke dalam rumah."uca