Chapter | 11.2

2029 Words

     Rumah Rosell      Redup tak menampakkan sinar terik menyengat wajah dan hawa di penghujung musim. Kilatan sinarnya samar genit bersembunyi di balik rimbun pepohonan taman belakang keluarga Ariana begitu meneduhkan. Kesejukan pun akan tercipta saat menatap daun rindang menyambut kehadiran. Desain klasik gaya Eropa dengan ciri khusus ruang pintu utama menjorok ke dalam, seolah mempersilahkan jalan. Bangunan modern memiliki dua lantai, menunjukkan gaya mewah namun singkat pada setiap inci kesederhanaan.      Nessa tertawa dan sesekali mencium pipi Emily hingga rona merahnya tersirat. Raut jelita serta tubuh yang tengah bermain dengan asyik boneka kesayangan itu terus Nessa belai, peluk dan menggoda dengan kata lucu hingga tawanya merekah menggetarkan tubuh gembul Emily,      "Lihatlah

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD