When you visit our website, if you give your consent, we will use cookies to allow us to collect data for aggregated statistics to improve our service and remember your choice for future visits. Cookie Policy & Privacy Policy
Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
Melupakan atau hanya mengikuti junjungan rasa cinta mungkin tak sesulit seperti apa yang tengah ia kendalikan. Sebuah kasih yang begitu tulus telah terlupakan ketika satu malam yang sangat indah, mempesona dengan alur pergerakan lihai memainkan tubuh dan harga diri. Merubah semua jemu agar dirangkai menjadi sebuah hubungan duniawi yang begitu megah. Luar biasa ketika wanita dengan satu buah hati itu mencoba meraih meski melukai. Ariana memainkan pita merah menjerat semua sisi kotak hadiah di atas meja restoran, ia menyeruput sisa cappuccino yang kini hanya menampilkan bentuk gelas kosong menyerupai jiwanya. Sesekali Ariana meneliti pergelangan tangan, melihat jam menunjukkan aktivitas segera dimulai. Kehadiran seseorang yang Ariana nanti tak pernah menampakkan diri, meski bebera