Gengsi

1167 Words

“Pak bos ada di dalam,” kata sekuriti pada Anjas, wakil CEO Sultan Invest, yang baru saja turun dari mobil. “Subuh-subuh sudah ada di sini.” Anjas tercengang. Biasanya Juanda akan tiba di kantor jam 7 pagi, tapi kenapa tiba-tiba subuh sudah ada di kantor? Ada apa? Jika lembur, harusnya dia dan Dika tahu akan hal ini. Anjas menyerahkan kunci mobil pada sekuriti kemudian masuk ke dalam gedung, mencari Juanda yang ternyata tidur di kursi kerja. “Oy, bangun! Dah pagi,” teriak Anjas memukul apapun yang ada agar menimbulkan bunyi, sehingga Juanda buka mata. “Ngapain lu tidur di sini? Gak dibukain pintu sama bini?” “Jam berapa sekarang?” Bukan malah menjawab, tapi Juanda balik bertanya. “Jam 8 … lu ngapain tidur di kantor? Lembur kagak, malah melor di sini.” “Gua menghindari Almarhum. Kera

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD