Arabella tidak bisa pergi ke kampus. Dia meminta izin cuti karena kondisi tubuh yang tidak baik. Arabella hanya bisa berbaring di atas ranjang. Kepalanya sangat berat. Tubuh Arabella mengalami guncangan yang luar biasa. Dia tidak menyangka akan sakit seperti ini. Apa yang harus Arabella lakukan? Pasti Mama dan Papanya sering bertengkar karena masalah ini. Arabella kira masalah akan selesai karena dia sudah menikah, kemudian adiknya juga masih menyembuhkan luka. Tapi nyatanya sang papa tidak henti-hentinya mengusik mereka. Rasanya kepala Arabella ingin percah. Dia tidak bisa tenang meski sang suami tidak henti-hentinya memberikan kekuatan kepadanya. "Apa kamu ingin makan sesuatu?" tanya Yu dengan ragu. Sudah sejak pagi sang istri tidak mengisi perut. Entah bagaimana lagi Yu harus membujuk