Bab 29 Merelakannya untukmu

1032 Words

Aara hanya melirik sekilas kearah Angga yang terlihat sangat tenang di atas ranjangnya, ranjang yang biasa keduanya tempati tiap tidur. Namun hingga detik itu Angga tidak pernah melecehkannya atau menyusahkannya, ia terbilang lelaki yang sangat hangat dan bisa dibilang melindungi. Aara hanya mengambil pakaian gantinya saja lalu membawanya masuk kembali menuju ke kamar mandi, ia lalu mengenakannya. "Mas...adakah waktu untuk kita esok hari lagi? bisakah kita pergi jalan-jalan lagi ke bukit? belanja ke pekan raya? kepasar yang tadi ia datangi?" ucap dalam hati Aara yang merasa waktunya sudah habis sampai saat itu. Aara berharap waktu akan berhenti dan hanya ia dan Angga yang bisa menikmatinya berdua. "Akh...ini namanya kamu nyari penyakit Aara, kamu sudah menjaga jodoh orang lain tahu tidak

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD