Bab 25. Bukan Tipeku

1157 Words

Hari-hari berlalu begitu saja. Kehamilan Senja sekarang membuat wanita itu semakin manja pada sang suami. Ke manapun Agung pergi, dia pasti akan ikut. Dengan kondisinya yang saat ini hamil anak kedua, mereka memutuskan untuk memakai jasa baby sitter. Cinta yang sudah semakin besar mulai aktif. Anak itu suka sekali berlarian meski masih sering terjatuh. Itu sebabnya Agung memilih untuk mempekerjakan orang untuk menjaga putri pertamanya itu. Dia tidak ingin Senja kelelahan karena mengimbangi keaktifan batita itu. Senja dan Agung sedang duduk santai di sebuah gazebo di dekat kolam renang. Wanita hamil itu menyandarkan kepalanya di bahu tegap sang suami seraya mengelus perutnya perlahan. “Kak, kira-kira anak kita laki-laki atau perempuan, yah?” tanya Senja, tatapannya lurus ke depan. “

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD