Bab 42 Mencari Bela

1150 Words

Di Rumah. Waktu berjalan begitu cepat, baru saja siang sekarang berubah menjadi malam. Ibu mertuaku yang sudah pulang ke rumah sejak tadi sore hanya diam tidak mau bicara padaku bahkan Dia tidak mengatakan satu kata pun sampai detik ini. “Bu, ayo kita makan!” ucapku mengajak makan malam Mertuaku. Tapi Ibu mertuaku masih diam, dia yang sedang duduk di sofa langsung bangkit dari duduknya berlalu pergi begitu saja. Hatiku sedih menghadapi sikap dingin mertuaku, aku tahu dia marah denganku karena aku mas Rangga pergi dari rumah. Ku seka air mataku yang sedikit mengembun, lalu berjalan ke kamar mandi mengambil air wudhu untuk menunaikan kewajibanku Sholat isya’. Selepas Sholat dan berdoa, Ku lihat kembali ponselku tapi tak ada satu pun pesanku yang di balas mas Rangga meskipun sudah bercen

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD