EMPAT PULUH EMPAT

1171 Words

Fara datang pagi-pagi sekali ke kantor hari ini. Sepanjang akhir minggu dia mencoba menghubungi Ramada di telponnya, tapi tak berhasil. Entah apa yang dilakukan Abangnya di Jakarta sampai tak bisa di hubungi. Dia menelpon Ibunya juga untuk menanyakan apakah Ramada ke rumah Mama Besar, seperti biasanya, namun Ibunya bilang Ramada tak pulang ke sana sudah hampir tiga minggu. “Anjir, lah, Bang. Lo ngapain coba sih, sampe nggak bisa dihubungi begini? Kesel banget gue!” Dia menggerutu saat melepaskan help full face yang menjadi pelengkap saat dia menaiki motor All New CBR keluaran tahun lalu. Selain motornya itu, helm ini adalah salah satu hartanya yang paling berharga. Dan karena rawan hilang kalau diletakkan begitu saja di atas motor dan ditinggal di parkiran, dia selalu membawanya masuk

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD