When you visit our website, if you give your consent, we will use cookies to allow us to collect data for aggregated statistics to improve our service and remember your choice for future visits. Cookie Policy & Privacy Policy
Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
Rumah itu begitu besar dan indah. Namun entah mengapa nampak begitu suram dan tidak nyaman untuk ditinggali. Leandra sesekali menatap Abimanyu. Karena ia menyadari, laki - laki itu terlihat aneh sejak memasuki area desa Rembang Kepuh. Dan semakin aneh ketika sampai di depan rumah ini. Tentu saja Leandra tahu sebabnya. Karena Abimanyu memang memiliki kelebihan untuk merasakan bahkan melihat kehadiran mereka yang tidak terlihat. Pasti ia melihat sesuatu yang membuatnya seperti itu. Abimanyu saja yang sudah lama memiliki kemampuan seperti itu merasa tidak nyaman. Apa lagi Leandra yang sama sekali awam tentang hal seperti itu. Amit - amit. Jangan sampai. Leandra tidak akan pernah mau memiliki kemampuan seperti itu. Mereka disambut oleh seorang security. Security yang sama dengan yang ditemui