Langit Bamega masih saja bermuram durja, tiga hari usai kejadian itu Arum masih membiarkan semua eperti hari kemarin. Biasa-biasa saja tanpa ada pembahasan. Arum jengah mengawali pertengkaran yang baru lagi. Hatinya terlampau terluka dengan keadaan ini, bertengkar juga tidak akan menyelesaikan masalah hanya akan menyakiti hatinya saja toh ia tidak akan menjadi pemenang, hati Bagas sudah tertawan, nafsu Bagas sedang membuncah, gairah Bagas sedang memanas, namun bukan dengan dirinya tapi dengan Raisa. Wanita yang pernah ia terima sebagai ‘madu’karena yakin bahwa Bagas akan berlaku baik namun ternyata Aru salah. Pilihannya justru melukai hatinya. Membuat ia berdarah-darah. Arum sadar ini ukan salah Raisa, Raisa hanya orang baru yang datang dalam kehidupannya. Ini kesalahannya, ia begitu bija