Chapter 29 - Keluarga Azril

2155 Words

Shazia melihat pantulan dirinya di kaca mobil, dia menelan ludahnya ketika melihat penampilannya sangat berantakan. Shazia buru-buru menyisir rambutnya menggunakan tangan tetapi tidak ada yang berubah, malah rambutnya semakin mencuat keluar. Azril yang melihat itu langsung meloloskan ikat rambut Shazia untuk mengurai rambutnya. “Nah, begini saja lebih cantik.” Ucap Azril. Shazia menoleh cepat, “Ih, kalau kayak gini aku kayak anak kecil.” “Ya, nggak apa-apa.” jawab Azril santai lalu keluar dari mobil. Shazia menghela napas panjang, dia memakai pelembab bibir sebagai sentuhan terakhirnya sebelum turun. Terusan yang dia pakai tadi sore sudah kusut dan tidak cantik lagi. “Yuk, masuk.” Shazia menahan lengan Azril, “Sebentar deh, kasih aku napas dulu.” “Napas buatan? Kalau kita lakuin

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD