Gemericik air terdengar dari sebuah kamar seorang pria. Sebuah lagu dilantunkannya dengan merdu. Suara emas yang jarang orang dengar karena dia bukan seorang penyanyi. Sean mengeringkan tubuhnya dengan handuk. Keluar dari kamar mandi dan mengganti pakaiannya. Sebuah pesan masuk ke ponselnya membuat pria itu menghentikan sejenak kegiatan memilih pakaian. Sederetan kata itu membuat senyum terukir di wajahnya.
Sean menutup kembali aplikasi chat itu dan melanjutkan mengganti pakaiannya. Kini ia memilih sebuah jas berwarna abu dengan celana berwarna senada. Dasi biru bergaris hitam melingar di lehernya membuat ia terlihat semakin tampan. Sepatu pantovel hitam mengkilap membalut kedua kakinya. Kini ia terlihat seperti seorang pembisnis buka seorang aktor terkenal. Sean menatap pantulan dirinya
