Tatapan mata Ica bertemu dengan orang yang memasuki rumah Greg. Ica menjerit kaget, David yang juga kaget mendengar jeritan Ica, kemudian melepaskan pegangangnya di tubuh Greg. Hingga, akhirnya Greg terjatuh ke atas karpet yang mengalasi lantai. Bunyi berdebum terdengar nyaring, memecahkan keheningan malam. Greg, meringis kesakitan. Namun, ia kembali tertidur. Melihat hal itu, David terkekeh. Ia merasa lucu, melihat tingkah bosnya dalam keadaan mabuk. “Wah, kapan lagi dapat membuat bos seperti ini.” Ica yang masih berdiri di depan pintu kamarnya, bergerak untuk menyalakan lampu yang ada di lorong. Dalam sekejap, ruangan yang tadinya hanya mendapat pencahayaan remang-remang menjadi terang benderang. Ica berseru kaget, melihat Greg yang berada di atas karpet. Ia berjalan meng