"Aku sudah sampai kontrakan." Tita mengirim pesan pada Benny. Tak ada balasan. Tita menghela nafas. Dia segera beranjak ke kamar mandi yang ada di dalam kamarnya. Dia sangat ingin berendam, merelaxkan tubuhnya yang seharian ini penat penuh kejadian tak terduga. Orangtuanya sudah berada dalam mimpi saat Tita dan Tito tiba di rumah. Tita mendengarkan musik saat berendam. Matanya terpejam menikmati hangat air dengan aromaterapi. Di saat yang sama Mama Intan sudah melewati masa kritisnya. Benny terlihat lega. Para perawat memindahkan Mama Intan ke ruang perawatan kelas VVIP karena Benny yang meminta. "Di mana Dia?" Tanya Mama Intan pelan namun masih dalam mode ketus. "Yang Mama maksud, Tita?" Tanya Benny. "Siapa lagi." Mama Intan memejamkan matanya. Benny menghela nafas. "Tita sudah p