30. Pertemuan Tak Disengaja

1259 Words

Beberapa hari ini aku sangat sibuk demi untuk menyiapkan pesta pernikahan Restu dengan Gladis. Waktu yang sudah sangat mepet membuat tim kami benar-benar bekerja keras. Tak menghiraukan rasa lelah meski harus bekerja sampai larut malam. Entah itu aku harus menyiapkan souvenir dan sejenisnya yang dibutuhkan sebagai perlengkapan acara resepsi yang akan dilangsungkan dua hari lagi. Rani, sampai hari ini sahabatku itu tidak tahu apapun seputar perjanjianku dengan Restu dan Gladis. Semua benar-benar tersembunyi. Gladis dan Restu juga dapat bekerja sama dengan baik untuk menyembunyikan dan bersandiwara di hadapan semua orang. Mereka tampak seolah baik-baik saja dan tak pernah terjadi masalah apapun. Aku, jangan ditanya lagi bagaimana perasaanku. Sebenarnya jika boleh aku jujur dalam hati ini t

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD