When you visit our website, if you give your consent, we will use cookies to allow us to collect data for aggregated statistics to improve our service and remember your choice for future visits. Cookie Policy & Privacy Policy
Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
Kamar gelap tanpa ada cahaya sedikit pun. Gorden dan jendela terbuka. Udara dingin masuk ke dalam ruangan menyentuh tubuh tanpa pakaian yang meringkung di belakang sofa. Isakan tangis terdengar menyeramkan, jeritan pilu penuh kekesalan seakan tidak ingin keluar dari mulut wanita itu. Dia terus mengurung diri dalam kamar tanpa melakukan apa pun. Andreas yang kembali ke perusahaan meninggalkan Hanna sendirian dan pulang ketika hari sudah malam. Mobil hitam memasuki garasi. Dia melihat lampu kamar Hanna yang telah mati dari bawah dan berpikir wanita itu sudah tidur. Andreas yang tidak menggunakan topeng lagi berjalan masuk ke dalam rumah. Dia melihat para pelayan yang gugup menyambut kedatangannya. Malam yang semakin larut membuat pria itu merasa aneh dengan ketakutan yang terlihat jelas