"Kita naik motor ini?" tunjuk Rhea pada motor butut yang terparkir di halaman rumah.
Motor itu adalah milik Yusman yang biasa digunakan untuk mencari rumput pakan ternak. Juga kadang digunakan untuk pergi ke sawah dan ladang yang berjarak cukup jauh dari rumah. Yusman memang terkenal sebagai tuan tanah yang mana sawah serta kebunnya ada di mana-mana. Meskipun demikian, mereka sekeluarga tetap hidup sederhana dan apa adanya. Suka membantu orang yang kesusahan dan membutuhkan pertolongan.
Haris menganggukkan kepalanya. "Iya. Pasarnya deket, Re. Jadi naik motor saja."
Haris sengaja menggunakan motor milik bapaknya. Padahal ada juga motor milik Risma dan Risman yang lebih bagus dan layak digunakan.
Rhea sebenarnya tidak seberapa suka jika harus menaiki sebuah motor apalagi motor lama yang
