48 - May - Confrontation

1370 Words

    Kedua orang itu diam saja dan sepertinya tidak menggubris ucapanku sama sekali. Mereka malah dengan santainya terus menyeruput tehnya seakan aku tidak berbicara apapun tadi. Aku menghela napas kembali dan langsung menekan tombol intercom di mejaku.     “Sean, masuk.”     Tidak berapa lama, Sean langsung masuk ke dalam ruangan. Ruangan Sean selalu berada di depan ruanganku sehingga memudahkanku untuk memanggilnya kapanpun.     “Ada apa, tuan?” tanya Sean setelah membungkuk memberi salam padaku.     “Usir kedua orang ini dari ruanganku. Jika mereka menolak, kau boleh menggunakan kekerasan. Aku yang mengizinkan.” perintahku padanya.     “Baik, tuan.”     Sean langsung berbalik memandang paman Yu dan putri Garel yang terkejut mendengar perintahku tadi. Mungkin mereka tidak menyangka

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD