26. Sakit Enggak?

1415 Words

Kenny membasahi bibir Kirei menggunakan air mineral ketika mereka sudah sampai di kamar. Kenny sangat berharap kalau Kirei tidak akan berpikir yang tidak-tidak. "Eung... Ah..." Kenny menoleh ke arah Kirei yang sadar dan sekarang sedang memegangi kepalanya. "Ya ampun Rei, lo pingsan lama banget sih? Gue khawatir tahu enggak." Kenny mendekat ke arah Kirei, memegangi bahunya dan membantu Kirei untuk duduk. "Gue kenapa?" Kirei sudah berhasil duduk. Kini gadis itu mengerjap-ngerjapkan kedua matanya. "Minum dulu gih." Kirei menerima gelas yang Kenny kasih, meneguknya hingga habis setengah. Pandangannya terfokus pada wajah Kenny yang terlihat khawatir. Tidak seperti biasanya. "Lo kenapa, Ken?" "Gue? Gue enggak kenapa-napa kok, lo yang kenapa?" Kenny mengusap lembut pipi Kirei sambil tersen

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD