Rangga semakin kesal saja karena setiap hari harus melihat kemesraan Kenny dan Kirei. Dalam hatinya penuh akan kobaran amarah, cemburu itulah yang dirasakan oleh Rangga kepada Kenny. Kenapa bisa Kirei lebih memilih Kenny ketimbang dirinya. Selalu saja itu pertanyaan yang ada dalam benak Rangga selama ini. "Sudah waktunya makan siang Ga, ke meja makan yuk." Aletta datang ke hadapan Rangga sambil tersenyum manis. "Ish... Mengagetkan saja lo jadi orang." gerutu Rangga karena dirinya memang kaget oleh suara Aletta yang tiba-tiba. Pasalnya Rangga sedang menikmati wajah Kirei dari kejauhan. "Ya maaf, gue kan enggak tahu kalau lo melamun." Aletta menunduk menyesal karena Rangga tak suka akan panggilannya barusan yang mengagetkan. Rangga langsung saja berdiri dan berjalan menuju meja makan tan