"Jagain temen gue, Bi.." ujar Minda dan Resha yang berdiri di ambang pintu.
"Nggak lo suruh juga gue jagain.." balas Abi. Minda dan Resha terkekeh. Semenjak Abi jinak, rasanya menyenangkan menggoda laki-laki itu.
Abi masuk ke dalam mobil. Sebelum memasang seatbeltnya sendiri, Abi lebih dulu memeriksa seatbelt Tayra. Perempuan itu diam saja seolah sudah biasa. Mungkin sudah biasa mungkin juga Tayra sudah lelah protes. Abi menyalakan mesin mobil kemudian meninggalkan pekarangan rumah Minda.
"Tumben diem," akhirnya Abi bersuara saat keheningan menelan mereka selama beberapa menit perjalanan.
"Emang biasa gue ngapain? Karaokean?"
Abi tersenyum. "Nah gitu baru bener."
Jalanan Ibu Kota sedang lumayan padat, jadi Abi mengendarai mobilnya dengan kecepatan sedang. Ponsel Abi berd
