“ Aku tidak tahu, ma. Tapi kata Bang Dimas kedua orang tuanya masih ada, bahkan bang Dimas memiliki dua orang adik laki – laki dan perempuan. Namun setiap kali aku mengajaknya agar mau mempertemukan aku dengan keluarganya bang Dimas, bang Dimas selalu menjawab belum waktunya, karena suatu saat nanti, kalau memang sudah tiba waktunya, maka kedua orang tuanya akan datang menjemput kami,” jawab Anin jujur seperti apa yang dikatakan Dimas padanya.
“ Kenapa kamu tidak mencari tahu siapa kedua orang tua dari suamimu, dan mencoba menemui mereka sendiri tanpa harus diketahui oleh suamimu?”
“ Maaf ma, kalau aku harus melakukan itu, maka aku akan menjadi seorang istri yang durhaka, karena tidak percaya pada suaminya, dan pergi tanpa sepengetahuan suaminya. Dan itu sangat tidak dibenarkan menurut a
