Waktu menunjukkan pukul setengah sepuluh saat Dhifa dan Ana keluar kelas. Perkuliahan pagi ini hanya betlangsung dua SKS. Dosen bahasa inggris mereka lumayan killer dan membuat sakit kepala.
Keduanya lantas menuju taman yang ada tak jauh dari kampus untuk menghirup udata segar sekaligus melihat pemandangan yang indah.
Disana, Dhifa dan Ana duduk di bangu taman. Hari ini mereka tak ke kantin karena Dhifa membawa bekal makanan yang cukup banyak. Ia tak lagi gengsi seperti awal-awal kuliah.
Ia percaya makanan rumah lebih sehat daripada jajanan kantin. Ia menyesal dengan sikapnya beberapa waktu lalu, buktinya tak ada yang mengejek dan mengoloknya dengan mengatainya anak TK, justeru sebaliknya banyak temannya yang suka dan memesannya secara komersil karena makanan yang dibawa Dhifa semuanya
