When you visit our website, if you give your consent, we will use cookies to allow us to collect data for aggregated statistics to improve our service and remember your choice for future visits. Cookie Policy & Privacy Policy
Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
Saat Kiran sedang menyuapi Daniel, pintu mobil Daniel diketuk, membuat pergerakan Kiran yang ingin menyodorkan sendok itu pada Daniel seketika terhenti. Degh "Kak Jovi… Lirih Kiran pelan saat melihat Jovi berdiri di dekat pintu mobil Daniel. Daniel yang mendengar suara lirihan dari Kiran langsung menoleh ke sampingnya, dan sedikit terkejut melihat keberadaan Jovi. Keterkejutan Daniel berbeda dengan keterkejutan Kiran, dimana Kiran terkejut takut Jovi akan marah, berbeda dengan Daniel yang terkejut melihat Jovi, namun langsung bersorak kesenangan saat melihat wajah masam Jovi. Dengan gerakan pelan Daniel membuka kaca mobilnya, dan sedikit mengeluarkan kepalanya. "Ada apa?" tanya Daniel datar "Kenapa mobil Uncle berhenti di sini? Dan kenapa kotak makanan Kiran terbuka? "tanya Jovi yan