15. PERHATIAN YANG TIDAK BIASA

1609 Words

Seketika tubuh Anya lemas saat sadar siapa pemilik suara yang tengah memanggilnya. Berlindung di bawah payung, akhirnya wajah Kin terlihat jelas oleh Anya. Pria itu nampak khawatir. Menatap Anya yang kini berdiri dengan wajah lega. “Mas Kin.” “Kamu nggak apa-apa?” tanya Kin cemas. Tangannya mengarahkan payung agar melindungi Anya dari air hujan. “Maaf kalau saya agak lama.” Anya memeluk tubuh Kin dengan erat. Merasa takut sekaligus bahagia. Akhirnya pria ini datang membantunya tanpa peduli kalau saat ini sudah larut malam. Anya benar-benar teharu dengan kebaikan tetangganya. “Mas Kin datang tepat waktu. Makasih ya, Ma.” Tubuh Kin mendadak kaku. Dipeluk begitu erat oleh Anya, membuatnya sulit untuk bereaksi. Satu tangannya membalas pelukan itu. Menepuk pelan punggung Anya, memastikan s

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD