Leta mencoba untuk bangun, tapi Geo justru menarik tangannya hingga membuatnya jatuh tepat di atas tubuh Geo. “Mau kemana lo?” “A-aku gak akan kemana-mana. Ta-tapi tolong, ja-jangan seperti ini.” Leta terlihat sangat gugup saat jarak wajahnya begitu dekat dengan wajah Geo. Leta tak akan memungkiri, kalau wajah Geo memang sangat tampan, bahkan ketampanan itu sempat membuatnya terpesona saat pertama kali dirinya melihat Geo di club malam beberapa tahun yang lalu. Tapi, sikap kurang ajar Geo saat di club beberapa tahun yang lalu, membuatnya merubah sikap kagumnya menjadi benci, karena ternyata Geo tak jauh beda dengan para lelaki yang datang ke club malam itu. Geo menyunggingkan senyumannya saat menyadari tentang kegugupan Leta saat ini, bahkan kedua pipi gadis itu kini mulai merona. Ge