Bab 16. GGPPM

2138 Words

Pukul lima pagi, Yanan sudah terbangun dari tidurnya. Pria itu terbiasa bangun pagi untuk melakukan kegiatannya. Badan Yanan terasa sakit semua saat mencoba bangun dari sofa. Pria itu duduk terlebih dahulu untuk mengembalikan kesadaran dirinya sepenuhnya. Yanan menatap Shena yang tertidur di ranjangnya, perempuan itu masih mendengkur halus dengan satu kakinya yang menggantung.  Yanan berjalan menghampiri Shena, pria itu mengangkat satu kaki Shena dan memposisikan di ranjang. Pria itu juga membenarkan letak selimut Shena yang sudah acak-acakan.  Yanan duduk sebentar, pria itu mengamati Shena yang tampak tertidur pulas. Perempuan itu mendengkur halus.  Yanan kembali mengagumi Shena yang tampak cantik meski dengan posisi tidur yang sangat urakan. Hp Shena menarik perhatian Yanan, pria itu

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD