When you visit our website, if you give your consent, we will use cookies to allow us to collect data for aggregated statistics to improve our service and remember your choice for future visits. Cookie Policy & Privacy Policy
Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
Hari-hari Kenzo semakin terasa berwarna semenjak kehadiran istri dan anak-anak mereka di dalam hidupnya. Rumah yang biasanya sepi kini selalu ramai dengan tangisan juga candaan dari ketiga anaknya. Pagi itu Kenzo telah bersiap pergi ke kantor, pria tampan tersebut terpaksa harus menundanya sebab drama Keysa di mulai kembali. Putri kecilnya tak ingin sang daddy pergi, sedangkan Kenzo harus tetap pergi karena ada misi yang harus dia selesaikan. Beruntung Rivaldy juga Amalia tengah berada di sana, Keysa dapat di tenangkan oleh keduanya. "Daddy, Key tidak mau Daddy nya pelgi-pelgi ke kantol. Key, mau Daddy di lumah main cama, Key juga Mas dan Abang." Keysa meminta pada sang daddy dengan masih menyisakan bekas tangisannya. "Iya, Sayang. daddy, janji setelah kerjaannya Daddy selesai akan cep