Sekuat apapun tekad mu untuk tidak menyentuh milikmu, hal yang sangat normal bagi laki-laki seperti Reyhan jika tiba-tiba dia menginginkan tubuh istrinya. Reyhan adalah laki-laki normal, dan Marissa adalah istri yang halal untuk dia sentuh, maka tidak ada satu sangsi apapun jika saat ini dia tiba-tiba ingin tenggelam dalam balutan lembut dan hangat istrinya. "Marissa Indah. Mas sedang sangat tersiksa dengan rasa ini, rasa berdenyut dan ingin melebur. Mas mohon, tolong tenangkan mas. Mas ingin tenggelam ke dalam tubuhmu. Maukah kau menampung tubuh, mas?" Lirih Reyhan dengan napas yang terasa tercekal di tenggorokan-nya karena hasrat itu benar-benar sudah tidak bisa Reyhan tahan lebih lama lagi. Marissa hanya terdiam karena sungguh dia jadi tidak tau apa yang harus dia lakukan saat ini.